B2B : Blogger 2 Blogger - Pengantar

Mulai hari ini Resensi buku ala Esa akan meluncurkan posting 'Blogger 2 Blogger' (baca: blogger to blogger, atau blogger tentang blogger) secara berseri. Ini adalah posting yang memuat bagaimana pandangan seorang blogger buku terhadap blogger buku lainnya. Ide untuk membuat posting seri ini adalah seringnya - saya kira - para blogger buku di Indonesia ini saling mengunjungi. Secara alamiah proses pertemanan sering terjadi. Dan secara alamiah terbentuk juga akhirnya komunitas atau permukiman maya para blogger buku. Namun hingga kini belum ada yang memetakan secara statistik dan humanistik kiprah para blogger kita ini. Misalnya saya belum menemukan secara statistik : mana yang lebih banyak, blogger perempuan atau blogger laki laki? berapa rentang usia mereka ? Atau pertanyaan yang lebih humanis : bagaimana kehidupan keseharian para blogger ini. Apakah mereka ibu rumah tangga, pekerja kantoran, atau full timer blogger? Mengapa tema warna blog mereka kebanyakan merah jambu atau pink? ha ha baru kepikiran sekarang kan.

Nah ini yang akan saya lakukan. Berusaha mereview blog demi blog seperti yang terdaftar di goodreads.com secara acak, satu persatu. Tenang, saya tidak akan menggurui atau menghakimi setiap blog yang saya review. Anggap saja ini kunjungan seorang teman untuk memperkenalkan teman itu kepada teman saya yang lain. Saya akan banyak berbasa basi seperti ini : aduh bagusnya baju kamu, kamu cantik deh hari ini. Buku buku yang kamu baca keren, dsb, dsb.

Sampai hari ini terdaftar 195 blogger buku di Indonesia (data goodreads.com). Dan jumlahnya mungkin akan bertambah terus setiap....bulannya! Jadi kalaupun setiap hari keluar posting Blogger tentang Blogger ini, setahun pun tak akan rampung proyek ini. Tapi saya berharap 'proyek' ini bisa rampung dalam waktu dua tahun saja. Sehingga di akhir proyek, monografi para blogger ini secara statistik dan humanistik bisa lebih terpetakan.

Memang jadinya blog ini jadi kelebihan beban. Proyek cerita bersambung '11 Hari Usus Buntu' saja masih bergulir dan baru akan selesai Januari 2013. Setelah itu masih akan bersambung dengan dwilogi keduanya ' 120 Hari di Paridesa' masih dengan format cerita bersambung. Baru baru ini kita juga melaunch proyek Kampanye Untuk Penulis Indi. Sementara urusan meresensi buku harus tetap jalan. Wow.

Tapi berdasar pengalaman, rasa lega dan kepuasan akan kita raih manakala proyek proyek itu finish dan mendapat respon yang layak dari pengunjungnya. Salah contoh berhasil adalah ketika saya meluncurkan subblog Kerajaan Sunda (kerajaan-sunda.blogspot.com) sebagai rujukan dari posting Hikayat Kerajaan Sunda. Diluar dugaan subblog ini bahkan mengalahkan blog induknya, Resensi buku ala Esa, dari sisi trafik kunjungan. Dan menempati lima besar posting yang paling banyak dibaca di blog ini. Nah, apapun bisa terjadi. 

Balik lagi ke blogger to blogger ( atau kita singkat B2B saja?), semoga langkah ini bisa lebih menghangatkan lagi komunitas blogger buku Indonesia. Salam untuk semua.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Paling Banyak Dibaca